Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Jenis-jenis Negosiasi


SUMBER GAMBAR : https://accurate.id/marketing-manajemen/pengertian-negosiasi/
1. Negosiasi formal
Ciri-ciri negosiasi formal adalah adanya perjanjian atau hitam di atas putih yang sah secara hukum. Berdasarkan perjanjian tersebut, kedua pihak di lindungi oleh hukum. Oleh karena itu, pelanggaran terhadap perjanjian yang telah di sepakati dapat di perkarakan di rana hukum

2. Negosiasi informal
Negosiasi ini tidak membutuhkan perjanjian khusus yang melibatkan hukum.

Negosiasi juga dapat di lihat berdasarkan untung ruginya berdasarkan untung rugi, negosiasi di bedakan menjadi empat antara lain sebagai berikut.

1. Negosiasi kolaborasi 
Negosiasi menggabungkan kepentingan antarnegosiator. Negosiator ini di sebut juga negosiasi WIN-WIN

2. Negosiasi diminasi
Dalam negosiasi dominasi, negosiator mendapat keuntungan besar dari kesepakatan yang di capai, sementara itu pihak lawan negosiasi mendapatkan keuntungan besar yang lebih kecil negosiasi ini di sebut juga negosiasi win-lose

3. Negosiasi akomondasi
Dalam negosiasi akomondasi negosiator mendapatkan keuntunga saat kecil bahkan mengelami kerugian. Sementara itu, pihak lawan negosiasi mendapat keuntungan lebih besar bahkan memperoleh 100% keuntungan. Kerugian ini di sebabkan oleh kegagalan negosiator dalam bernegosiasi sehingga ia tidak menperoleh keuntungan. Negosiasi ini di sebut juga negosiasi lose-win

4. Negosiasi menghindari konflik
Dalam negosiasi ini kedua negosiator menghindari konflik yang muncul. Akibatnya kedua pihak tidak bersepakat untuk menyelesaikan konflik.

Posting Komentar untuk "Jenis-jenis Negosiasi"