Merumuskan tata cara debat dan menyimpulkan hasil debat
Sebuah debat dapat dilaksabakan jika ada masalah yang harus di bicarakan atau di selesaikan. Berikut proses pelasanaan debat.
1. Pembukaan oleh moderator.
Dalam tahap pembukaan, pemimpin debat atau moderator memperkenalkan diri, menjelaskan mosi atau topik yang akan di perdebatkan, memperkenalkan tiap-tiap tim dan membacakan tata tertib debat.
2. Penyampain pernyataan tiap-tiap tim terhadap mosi.
Pembicara pertama tiap-tiap tim menyampaikan pendapatnya tentang mosi, apakah menentang atau menyetujui, penyampaian pertanyaan ini di lakukan secara bergantian tampa adanya tanya jawab atau interupsi dari tim lawan.
3. Pelaksanaan inti debat.
Pada bagian ini setiap tim di beri kesempatan untuk menyampaikan argumen atau pendapat selain itu, setiap tim juga di beri kesempatan menyanggah argumen tim lawan. Tim yang di debat harus mempertahankan pendapatnya dengan menyampaikan argumen yang mendukung.
4. Simpulan.
Pada bagian ini setiap tim menyampaikan kesimpulan terkait argumen-argumen yang telah disampaikan.
5. Penutup.
Setelah tim menyampaikan simpulannya, moderator akan menutup debat. Moderator akan menutup debat. Moderator akan menyampaikan ringkasan, bukan simpulan karena dalam debat sering tidak terjadi kesepakatan kedua belah pihak
SUMBER GAMBAR : https://penerbitbukudeepublish.com/pengertian-debat/
Menyimpulkan hasil debat
Langkah-langkah membuat kesimpulan hasil debat.
- Memusatkan perhatian.
- Menyiapkan alat tulis (buku, pensil, dan pulpen).
- Mendengarkan/membaca bacaan dengan teliti dan cermat.
- Mencatat secara cepat isi bacaan.
- Menceritakan kembali isi bacaan secara padu dan utuh
Pada dasarnya, menarik kesimpulan berhubungan dengan penalaran. Penalaran adalah suatu proses berpikir untuk mengembangkan data atau fakta yang ada sehingga sampai pada suatu kesimpulan. Pola penalaran ada dua macam, yaitu penalaran deduktif dan induktif. Simpulsn dalam debat termasuk hasil yang di dapat berdasarkan indiktif. Pola ini di mulai dengan mengemukakan informasi atau peristiwa bersifat khusus, lalu di tarik sebuah kesimpulan umum berdasarkan informasi atau peristiwa bersifat khusus tersebut. Cara-cara untuk menarik kesimpulan dengan penalaran sebagai berikut:
1. Generalisasi
Generalisasi adalah perumusan simpulan umum berdasarkan data, fakta, bukti, contoh, atau kejadian-kejadian yang bersifat khusus.
2. Hubungan sebab-akibat
Pola ini dimulai dengan mengemukakan fakta yang menjadi sebabkemudian di tarik kesimpulan yang berupa akibat.
3. Hubungan akibat-sebab.
Pola ini akan mengemukakan fakta yang berupa akibat, kemudian di telusuri dalam dianalisis untuk mencari penyebab.
4. Hubungan sebab-akibat berantai
Pola inj di mulai dengan mengemukakan fakta yang menjadi sebab, kemudian di ikuti akibatnya. Akibat ini membawa akibat berikutnya lagi, demikian seterusnya sampai akibat yang di pandang sebagai akhir.
5. Pola analogi.
Analogi adalah pengambilan kesimpulan dengan asumsi bahwa jika dua informasi atau lebih memiliki beberapa kesamaan penting, dalam aspek lain pun memiliki kesamaan. Analogi juga berarti penggunaan pembanding untuk mengambil kesimpulan atas suatu informasi atau peristiwa yang memiliki persamaan sifat dasar.
Posting Komentar untuk "Merumuskan tata cara debat dan menyimpulkan hasil debat"