Syariah : Tujuan dan Manfaat Syariah

Apa Itu Syariah?

Syariah (atau sering juga dieja sebagai "Syariat") adalah istilah yang digunakan dalam Islam untuk merujuk pada seperangkat hukum dan aturan yang didasarkan pada ajaran agama Islam, terutama Al-Quran (kitab suci Islam) dan Hadis (tradisi dan tindakan Nabi Muhammad). Syariah mencakup pedoman moral, etika, dan hukum yang mengatur berbagai aspek kehidupan individu dan masyarakat Muslim.

Sumber : https://images.app.goo.gl/ygLXSe1WA7hmgJU28

Aspek-aspek utama dari syariah meliputi:

1. Ibadah: Syariah mengatur ibadah-ibadah Muslim seperti shalat, puasa, zakat (sumbangan amal), dan haji. Ibadah-ibadah ini merupakan kewajiban religius bagi umat Islam.

2. 
   

3. Muamalah: Syariah juga mencakup aspek-aspek kehidupan sehari-hari, termasuk hukum pernikahan, perceraian, warisan, perdagangan, keuangan, dan etika. Ini mencakup pedoman tentang bagaimana berinteraksi dengan orang lain, bisnis yang halal, dan perlindungan hak individu.

4. 
   

5. Kode Etik dan Moral: Syariah memiliki pedoman etika yang kuat, termasuk aturan tentang kejujuran, integritas, keadilan, dan perilaku yang baik. Ini memandu perilaku dan moral individu dalam masyarakat.

6. 
   

7. Hukum Jinayah: Syariah juga mencakup hukum jinayah, yang mencakup pelanggaran hukum dan hukuman untuk tindakan kriminal. Ini termasuk hukuman untuk tindakan seperti pencurian, zina (perzinahan), atau tindakan yang dianggap melanggar hukum agama.

Penerapan syariah bervariasi di berbagai negara dengan mayoritas populasi Muslim. Beberapa negara menerapkan syariah secara eksplisit dalam hukum mereka, seperti Arab Saudi dan Iran, di mana hukum syariah digunakan sebagai dasar hukum negara. Di negara lain, seperti Indonesia dan Malaysia, syariah hanya berlaku dalam lingkup tertentu seperti perkawinan atau warisan. Beberapa negara non-Muslim juga memiliki sistem hukum yang memungkinkan untuk penyelesaian hukum berdasarkan prinsip-prinsip syariah dalam konteks hukum keluarga dan perdata untuk warga Muslim.

Tujuan dan Manfaat Syariah

Tujuan dan manfaat syariah, dalam konteks Islam, adalah mendefinisikan dan mengatur cara hidup umat Muslim agar sesuai dengan ajaran agama Islam. Berikut adalah beberapa tujuan dan manfaat utama dari syariah:

1. Mengatur Hubungan Manusia dengan Allah (Tawhid): Salah satu tujuan utama syariah adalah mengajarkan dan memandu umat Muslim dalam menjalani hubungan yang benar dengan Allah (Tawhid). Ini mencakup aspek ibadah seperti shalat, puasa, dan zakat yang mendekatkan individu kepada Allah dan menguatkan keyakinan spiritual.

2. Menciptakan Masyarakat yang Adil: Syariah menekankan prinsip-prinsip keadilan dan kesetaraan dalam hukum dan sosial. Ini mencakup hukum-hukum yang melindungi hak individu dan menjamin perlakuan yang adil bagi semua anggota masyarakat, termasuk hak-hak perempuan, anak-anak, dan orang-orang yang lemah.

3. Memelihara Moral dan Etika: Syariah memberikan panduan etika dan moral yang kuat bagi umat Muslim. Ini mencakup prinsip-prinsip seperti kejujuran, integritas, dan berperilaku baik dalam hubungan sosial, bisnis, dan kehidupan sehari-hari.

4. Perlindungan Terhadap Hak Individu: Syariah melindungi hak-hak individu, termasuk hak properti, hak waris, hak pernikahan, dan hak kontrak. Ini membantu menciptakan struktur hukum yang adil dan menjamin keamanan individu.

5. Menyediakan Panduan Bagi Kehidupan Sehari-Hari: Syariah memberikan pedoman konkret tentang bagaimana berperilaku dalam kehidupan sehari-hari, seperti tata cara berpakaian, pola makan, dan cara berinteraksi dengan orang lain. Ini membantu umat Muslim dalam menjalani kehidupan sehari-hari yang sesuai dengan ajaran agama.

6. Membangun Masyarakat yang Berkelanjutan: Syariah juga mencakup pedoman tentang pelestarian alam dan sumber daya alam. Ini membantu menciptakan masyarakat yang berkelanjutan yang peduli terhadap lingkungan.

7. Kesejahteraan Sosial: Syariah mencakup konsep zakat (sumbangan amal) yang digunakan untuk membantu orang-orang miskin dan yang membutuhkan. Ini adalah cara untuk mempromosikan kesejahteraan sosial dan mengurangi kesenjangan ekonomi.

8. Hidup Sesuai dengan Nilai-Nilai Islam: Syariah memungkinkan umat Muslim untuk hidup sesuai dengan nilai-nilai dan prinsip-prinsip Islam. Ini menciptakan perasaan kepenuhan dan keseimbangan dalam kehidupan individu.

Penting untuk dicatat bahwa interpretasi dan implementasi syariah dapat bervariasi, dan ada berbagai pandangan di antara cendekiawan Islam tentang bagaimana syariah harus diinterpretasikan dan diterapkan dalam konteks sosial dan hukum modern. Manfaat dan tujuan syariah bisa sangat relevan bagi individu yang memandangnya sebagai panduan moral dan hukum dalam hidup mereka.